Kolaborasi Pemerintah Kabupaten Sintang Dalam Penanganan dan Pencegahan Bencana Banjir Di Kabupaten Sintang Tahun 2021

Haunan Fachry Rohilie, Dedi Kusnadi

Abstract


Bencana banjir besar yang melanda Kabupaten Sintang pada akhir tahun 2021 yang lalu menjadi bukti mendesaknya kerja sama kolaboratif yang harus dilakukan oleh pemerintdah dan pemangku kepentingan sehingga dapat mencegah terulangnya bencana banjir tersebut. Sejauh ini, pemerintah cendrung bekerja sendiri-sendiri, terutama dalam upayan mitigasi, dan seolah-olah menjadi tanggung jawab dari BPBD sendiri. Termasuk tingginya intervensi dari pemerintah pusat, sehingga seolah-olah menafikan peran dari pemerintah daerah. Belum lagi keberadaan Desa Tanggap Bencana yang ada di Kabupaten Sintang juga belum bekerja sesuai dengan harapan dan target yang ditetapkan. Penyusunan penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan eksploratif. Pendekatan teoritis yang digunakan sebagai pisau analisis yakni dengan teori collaborative governance yang menekankan pada empat tahapan, yakni Starting Condicition, Facilitative Leadhership, Institutional Design dan Collaborative Proces. Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan masukan dalam Menyusun model kerja sama kolaboratif dalam pencegahan dan penanggulanan bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang. Sehingga pemerintah daerah akan memiliki rekomendasi dan bahan pertimbangan dalam Menyusun kebijakan dan program khusus dalam upaya mencegah terjadinya bencana banjir kedepannya.

Full Text:

PDF

References


Ade. (2021, November 21). Harian Property. Retrieved November 18, 2022, from https://www.harianproperty.com/Terkini/details/3490/Tinjau-Banjir-di-Sintang-dan-Melawi-Menteri-Basuki-Siapkan-Penanganan-Jangka-Pendek-dan-Panjang

Adela, F. P., Arifin, A., & Selwendri, M. (2017). Disasters and political ecology: the case of flood in tahura Bukit Barisan zone. Advances in Social Science, Education and Humanities Research (ASSEHR), 81, 485–494. https://doi.org/10.2991/icosop-16.2017.66

Agustina, D. (2018). Kolaborasi antara aparatur birokrasi pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) DIY dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana di Daerah Istimewa Yogyakarta. Transparansi Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi, 9(1), 87–103. https://doi.org/10.31334/trans.v9i1.87

Alamsyah, B. (2018). Penanganan problematika banjir di kota Medan berdasarkan pendekatan partisipasi masyarakat. Jurnal Pembangunan Perkotaan, 6(2), 95–101

Albano, R., Mancusi, L., Sole, A., & Adamowski, J. (2015). Collaborative strategies for sustainable EU flood risk management: FOSS and geospatial tools-challenges and opportunities for operative risk analysis. ISPRS International Journal of Geo-Information, 4(4), 2704–2727. https://doi.org/10.3390/ijgi4042704

Ansell, C., & Gash, A. (2007). Collaborative Governance in Theory and Practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 544-571.

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571. https://doi.org/10.1093/jopart/mum032

Bhimani, H., Mention, A. L., & Barlatier, P. J. (2019). Social media and innovation: A systematic literature review and future research directions. Technological Forecasting and Social Change, 144, 251–269. https://doi.org/10.1016/j.techfore.2018.10.007

Cipta, H. (2021, November 23). Kompas. Retrieved November 18, 2021, from https://www.kompas.com/properti/read/2021/11/23/163000921/sutarmidji-tak-setuju-rencana-basuki-bangun-geobag-atasi-banjir-di

Cipta, H. (2021, November 24). Kompas. Retrieved November 16, 2022, from https://regional.kompas.com/read/2021/11/24/113424378/banjir-di-sintang-kalbar-jadi-yang-terbesar-dan-terlama-sejak-1963?page=all

Cipta, H. (2022, Februari 2). Kompas. Retrieved November 18, 2022, from https://regional.kompas.com/read/2022/02/02/163830578/geobag-yang-dibangun-untuk-tahan-banjir-di-sintang-kalbar-jebol?page=al

Dangerfield, D. (2010). Managing flood risk: Hull and coastal streams catchment flood management plan. In Environment Agency (Issue December 2010). https://doi.org/10.1007/978-3-319-71673-2

DeSeve, G. E. (2007). Creating managed networks as a response to societal challenges. In The business of government. IBM center for business of government. https://doi.org/10.1016/j.cpa.2006.02.003

dhf/ain. (2021, Desember 8). CNN Indonesia. Retrieved November 2022, 2022, from https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211208130720-20-731384/jokowi-buka-suara-soal-penyebab-banjir-sintang

Ferryanto. (2021, November 25). Metropolis. Retrieved from Tribun Pontianak: https://pontianak.tribunnews.com/2021/11/25/aliansi-aksi-perlawanan-untuk-keadilan-iklim-kalbar-nilai-banjir-akibat-ekstraksi-sumber-daya-massif

Fleischhauer, M., Greiving, S., Flex, F., Scheibel, M., Stickler, T., Sereinig, N., Koboltschnig, G., Malvati, P., Vitale, V., Grifoni, P., &

GAPKI. (2016). GAPKI. Retrieved November 16, 2022, from https://gapki.id/news/960/mereka-bilang-perkebunan-kelapa-sawit-penyebab-bencana-banjir#google_vignette

Hapsari, R. I., & Zenurianto, M. (2016). View of flood management in Indonesia and the key solutions. American Journal of Engineering Research (AJER), 5(3), 140–151. www.ajer.org

Harahap, R. (2019). Pekerjaan drainase dan penyebab banjir lingkungan permukiman. Seminar Nasional Teknik UISU, 5–9.

Harahap, S. (2020). FOZ Sumut kolaborasi bersihkan sungai Deli. Waspada.Id. https://waspada.id/medan/foz-sumut-kolaborasi-bersihkan-sungai-deli/

Hartama, D., Mawengkang, H., Zarlis, M., Sembiring, R. W., Nasution, B. B., Syahruddin, M., Nastia, P., L, S. A., Saifullah,

Hermawan, D. (2020). Banjir jadi momok di Medan setiap hujan, ini saran untuk Memko Medan. Idntimes.Com. https://sumut.idntimes.com/news/sumut/doni-hermawan-1/banjir-jadi-momok-di-medan-setiap-hujan-ini-saran-untuk-pemko-medan/4

Jamadin. (2021, November 23). Sintang. Retrieved from Tribun Sintang: https://pontianak.tribunnews.com/2021/11/27/pembangunan-geobag-pupr-tuai-pro-dan-kontra-bpbd-minta-kaji-pemasangan

Mallett, R., Hagen-zanker, J., Slater, R., & Duvendack, M. (2012). The benefits and challenges of using systematic reviews in international development research. Journal of Development Effectiveness, 4(3), 445–455. https://doi.org/10.1080/19439342.2012.711342

Pahlevi, A. (2021, Oktober 31). Mongabay. Retrieved November 16, 2022, from https://www.mongabay.co.id/2021/10/31/dua-dekade-terakhir-kalimantan-barat-kehilangan-125-juta-hektar-hutan/

Pekuwali, D. (2018). Bahas draft kerjasama penanggulangan banjir. Medanbisnisdaily.Com. https://medanbisnisdaily.com/news/read/2018/07/24/354278/bahas_draf_kerja_sama_penanggulangan_banjir/

Pennink, C. (2017). Building trust in complex urban regeneration partnerships. In M. P. van Dijk, J. Edelenbos, & K. van Rooijen (Eds.), Urban governance in the realm of complexity. Practical action publishing.

Pratama, P. Y., & Nurmandi, A. (2020). Collaborative governance dan social capital: Peran pemerintah dan non-pemerintah dalam disaster management di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Tata Sejuta, 6(1), 35–50. http://ejurnalstiamataram.ac.id/index.php/tatasejuta/article/view/102

Pribadi, M. A., Badaruddin, & Maas, L. T. (2018). Analysis of the community flood adaptation strategy and community-based disaster management by go river in Mecan city. International Journal of Research and Review, 5(12), 112–134.

Putri, I. A. P. (2019). Kapasitas pemerintah Provinsi Jambi dalam menghadapi bencana banjir dan asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Jurnal Kependudukan Indonesia, 14(1), 61–76.

Ramdhani, J. (2021, November 16). Berita. Retrieved from Detik: https://news.detik.com/berita/d-5813484/4-pekan-12-kecamatan-di-sintang-masih-banjir-124497-warga-terdampak

Rosyadi, D. (2021, November 21). Kabinet. Retrieved from Suara Pemerintah: https://suarapemerintah.id/2021/11/menteri-basuki-siapkan-penanganan-banjir-di-sintang-dan-melawi/

Ruhulessin, M. F. (2021, November 21). Properti. Retrieved from Kompas: https://www.kompas.com/properti/read/2021/11/23/163000921/sutarmidji-tak-setuju-rencana-basuki-bangun-geobag-atasi-banjir-di

Santia, T. (2021, November 17). Bisnis. Retrieved from Liputan 6: https://www.liputan6.com/bisnis/read/4712704/top-3-jokowi-bongkar-penyebab-banjir-sintang

Santoso, S. B. (2021, Desember 7). Kalbar Terkini. Retrieved November 16, 2022, from https://kalbarterkini.pikiran-rakyat.com/kalbar/pr-1633175911/dedi-mulyadi-murka-sikapi-banjir-sintang-pemerintah-lalai-atasi-masalah-lingkungan-eksak-kalah-lawan-politik

Sari, A. D. K. (2019). Atasi banjir di Medan, gubernur siapkan relokasi. Bisnis.Com. https://sumatra.bisnis.com/read/20191222/533/1183812/atasi-

Tarigan, A. K. M., Samsura, D. A. A., Sagala, S., & Pencawan, A. V. M. (2017). Medan City: Development and governance under the decentralisation era. Cities, 71, 135–146. https://doi.org/10.1016/j.cities.2017.07.002

Ulum, M. C. (2013). Governance dan capacity building dalam manajemen bencana banjir di Indoensia. Jurnal Penanggulangan Bencana, 4(2), 5–12. https://doi.org/10.29122/jstmc.v13i2.2571

Wanna, J. (2008). Collaborative governance. ANU Press.

Ward, P. J., Pauw, W. P., van Buuren, M. W., & Marfai, M. A. (2013). Governance of flood risk management in a time of climate change: The cases of Jakarta and Rotterdam. Environmental Politics, 22(3), 518–536. https://doi.org/10.1080/09644016.2012.683155

Wolfswinkel, J. F., Furtmueller, E., & Wilderom, C. P. M. (2011). Using grounded theory as a method for rigorously reviewing literature. European Journal of Information Systems, 22(1), 1–11. https://doi.org/10.1057/ejis.2011.51

Yumasdaleni, & Jakimow, T. (2017). NGOs, ‘Straddler’ Organisations and the Possibilities of ‘Channelling’ in Indonesia: New Possibilities for State–NGO Collaboration? Voluntas, 28(3), 1015–1034. https://doi.org/10.1007/s11266-016-9719-y

Ziervogel, G., Waddell, J., Smit, W., & Taylor, A. (2016). Flooding in Cape Town’s informal settlements: Barriers to collaborative urban risk governance. South African Geographical Journal, 98(1), 1–20. https://doi.org/10.1080/03736245.2014.924867




DOI: http://dx.doi.org/10.26418%2Fproyeksi.v27i2.3398

Article Metrics

Abstract view : 2183 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License.

View My Stats 

 

INDEXING