IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PARIWISATA KAWASAN PERBATASAN DI KABUPATEN BENGKAYANG

S.Y Pudjianto

Abstract


Penelitian ini didasarkan atas adanya kondisi belum tercapainya tujuan implementasi kebijakan pariwisata di Kabupaten Bengkayang secara efektif, hal ini terlihat antara lain, kondisi insfrastruktur dasar terutama jalan masih sangat terbatas yang menyebabkan aksesibilitas wilayah wisata dirasakan sulit serta menghambat konektivitas dan pengembangan pembangunan secara inklusif. Metode penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, data yang digunakan dalam penelitian ini data primer maupun sekunder yang diperoleh dari semua pihak yang terkait dalam implementasi kebijakan pariwisata di kawasan wisata Jagoi Babang. Hasil penelitian belum efektifnya implementasi kebijakan pariwisata di kawasan wisata Jagoi Babang disebabkan oleh faktor-faktor: standar dan sasaran kebijakan yang belum dipahami, kurangnya sumber daya yang tersedia, karakter organisasi yang kurang mendukung, komunikasi antar organisasi yang belum menimbulkan adanya kerjasama yang sinergis antar organisasi, adanya kecenderungan pelaksana kebijakan yang menolak, dan faktor lingkungan sosial ekonomi dan politik yang mempengaruhi jalannya implementasi, dan struktur kerja strategi pengembangan pariwisata belum terlaksana secara efektif, Strategi kebijakan yang efektif dalam pengembangan pariwisata di kawasan wisata Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang adalah dengan menggunakan strategi collaborative governance.
Kata Kunci: Strategi, Implementasi Kebijakan, , collaborative governance

Keywords


Strategi, Implementasi Kebijakan, , collaborative governance

Full Text:

PDF

References


Ansell, C. dan Gash, A. 2007. Collaborative Governance in Theory and Practice. Journal of Public Administration Research and Theory.

Agranoff, R, dan McGuire, M. 2003. Collaborative Public Management, Washington DC: GU Press.

Alfred, D. Chandler, Jr. 2012. Strategy and Structure: Chapters in The History of The industrial Enterprise. Cambridge Mass: MIT Press

Aime Heene,dkk, 2010, Manajemen Strategik Keorganisasian Publik, Jakarta, Arifa

Aditama.

Bryson, John. 2001. Perencanaan Strategis Bagi Organisasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Ciamarra, Ugo Pica. 2009. Basic in Policy Analyssi: How Governments Should Design and Impelemnt Policies. Washington: Easypol. FAO.

Creswell, John W., 2010, Research Design: Pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan Mixed, Yogyakarta; Pustaka Pelajar.

Dye, Thomasd R. 2000. Understanding Public Policy. New York: Perentice Hall.

David Rees & Richard McBain, 2007, People Management Teori & Strategi (Tantangan

& Peluang), Jakarta, Kencana Prenada Media Group.

Haris, S. (2007). Desentralisasi dan otonomi daerah. Jakarta: LIPI Press.

Hill, Michael, dan Peter Hupe. 2002. Implementing Public Policy. London: Sage

Publication.

Islamy. M. Irfan. 2000. Prinsip-Prinsip Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara. Jhingan, M. L. (2012). Ekonomi pembangunan dan perencanaan. Jakarta: PT. Raja

Grafindo Persada.

Kumorotomo, W. (2008). Desentralisasi fiskal: Politik dan perubahan kebijakan 1974-

Jakarta: Prenada Media.

Mazmanian, Daniel A. Sabatier, Paul A. 1983. Implementation and Publik Policy. USA: Scott, Foresman and Company.

Mc.Nabb, David E. 2002. Research Method in Public Administration and Nonprofit Management: Quantitative and Qualitative Approach. M.E. Sharpe, Armonk, New York.

Mile, Matthew. B. dan A. Michael Huberman. 1994. Qualitative Data Analysis. Second

Edition. London.

Moleong, L.J.. 2002. Metode Penelitian Kualitatif (Cetakan ke 6), Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Neuman, W. Lawrence,2013. Metodologi Penelitian Sosial : Pendekatan Kualitatif dan

Kuantitatif, Jakarta: Indeks.

Nugroho, Riant , 2004, Kebijakan Publik, Formulasi, Implementasi, dan Evaluasi,

Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Rormalademi, Okke. 2018, Manajemen Kemitraan Multistakeholder Dalam

Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta, CV. Budi Utama.

Siagian, Sondang P. 1992. Administrasi Pembangunan, Jakarta: Haji Masagung.

Stoker, G. (1991). The politics of local Surie, H. G. Ilmu administrasi negara (Terjemahan

Samekto). Jakarta: Gramedia.

Spillane, James J. 1987. Ekonomi Pariwisata Sejarah dan Prospeknya, Yogyakarta,Kanisius.

Tachjan. H, 2006, Implementasi Kebijakan Publik, Bandung: AIPI.

Van Meter, Donalds S and Carl E Van Horn. 1975. “The Policy Implementation Proses: A Conceptual Framework” Department of political science, Ohio State University, Administration & Society. Vol. 6 No.4 February 1975.

Wahab, Solichin Abdul. 2006. Analisis Kebijakan; dari Formulasi ke Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Penerbit PT. Bumi Aksara.

Wanna, John. 2008. “Collaborative government: meanings, dimensions, drivers and outcomes”, Janine O’Flynn and John Wanna. Collaboratif Governance, A new era of public policy in Australia. Canberra: ANU E-Press.

Wayne Parsons, 2011, Public Policy Pengantar Teori dan Praktek Analisis Kebijakan,

Jakarta, Kencana Persada Media Group.

Wheelen, Thomas L dan Hungger, J. Davis. 2012. Strategic Management and Bussiness

Policy. Singapore: Addison Wessley.

Wibawa, Samodra,1994, Kebijakan Publik Proses Dan Analisis, Jakarta: Intermedia. Winarno, Budi, 1989, Teori Kebijaksanaan Publik, Yogyakarta: PAU-Studi Sosial UGM. Keban, Yeremias T, 2008, Enam Dimensi Strategi Administrasi Publik Konsep Teori dan

Isu, Yogyakarta, Gayamedia.

Dokumen-Dokumen dan Peraturan-Peraturan

Undang-undang Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor 11)

Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Barat Nomor 3 Tahun 2018 tentang Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah

Peraturan Bupati Kabupaten Bengkayang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Bengkayang




DOI: http://dx.doi.org/10.26418%2Fproyeksi.v29i2.4817

Article Metrics

Abstract view : 38 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License.

View My Stats 

 

INDEXING