STRATEGI BERTAHAN HIDUP KELUARGA BURUH BANGUNAN DI DESA TENGGULI KECAMATAN SAJAD KABUPATEN SAMBAS

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi bertahan hidup keluarga buruh
bangunan di desa Tengguli kecamatan Sajad kabupaten Sambas. Data yang
diperoleh dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif
kualitatif dengan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi,
wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang didapatkan menunjukkan
bahwa strategi bertahan hidup keluarga buruh bangunan di desa Tengguli ialah
dengan berbagai macam strategi yaitu dengan strategi aktif, strategi pasif dan
strategi jaringan. Strategi aktif yang dilakukan keluarga buruh bangunann ialah
dengan melakukan pekerjaan sampingan seperti menggarap karet, berkebun sawit,
mencari ikan, dan menjual burung, dan strategi lain yang dilakukan keluarga
buruh bangunan adalah dengan terlibatnya atau bekerjanya anggota keluarga yaitu
istri dan anaknya yang sudah dewasa dalam memenuhi kebutuhan keluarga
mereka. Strategi pasif yang dilakukan keluarga buruh bangunan dengan
melakukan penghematan pengeluaran kebutuhan pangan sehari-hari, melakukan
penghematan pengeluaran kebutuhan sandang, dan penghematan lain seperti
dalam keadaan sakit buruh bangunan memilih membeli obat di warung dan ke
puskesmas, sedangkan strategi jaringan yang dilakukan keluarga buruh bangunan
untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka ialah dengan meminjam uang kepada
teman, tetangga, sanak keluarga, ke Bank, dan mengikuti arisan, serta
memanfaatkan program pemerintah seperti Program Keluarga Harapan ( PKH ),
Kartu Indonesia Sehat ( KIS ) dan Kartu Indonesia Pintar ( KIP ).
Kata Kunci: Strategi Bertahan Hidup, Keluarga Buruh Bangunan.