PERAN PEMERINTAH INDONESIA DALAM MENGEMBANGKAN PARIWISATA DI KAWASAN PERBATASAN INDONESIA – MALAYSIA TAHUN 2021-2022

Dewi Safitri, Ully Nuzulian, Azzomarayosra Wicaksono, Ira Patriani, Hairil Anwar

Abstract


Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui peran Pemerintah dalam meningkatkan pariwisata Temajuk sebagai bagian dari kawasan perbatasan. Keberadaan Temajuk sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan memiliki daya tarik wisata alam menjadikan wilayah ini strategis dalam menarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Namun, pembangunan infrastruktur yang mendukung kebutuhan pariwisata Temajuk masih kurang memadai. Penulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan pengumpulan data dilakukan dengan studi lapangan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penulisan menunjukkan peran Pemerintah lebih dominan melalui ego-expectations yaitu melaksanakan pengembangan pariwisata Temajuk melalui pengembangan Industri Pariwisata, Destinasi Pariwisata, Pemasaran Pariwisata, dan Kelembagaan Pariwisata. Pemerintah dalam hal ini melakukan berbagai upaya dengan membuat program pengembangan, berupaya meningkatkan infrastruktur umum seperti akses jalan, listrik, dan telekomunikasi, serta menjalin kerjasama pemasaran pariwisata dengan Malaysia melalui Sarawak Tourism Board (STB). Dengan demikian adanya sinergitas peran Pemerintah menjadi suatu hal yang penting untuk lebih ditingkatkan dalam mengembangkan sektor pariwisata kawasan perbatasan sebagai usaha melindungi wilayah nasional.

Keywords


Peran Pemerintah; Pariwisata; Perbatasan Temajuk.

Full Text:

PDF 43 - 56

References


Atrianingsi, A., Lahi, B., & Mirsa, S. (2019). Peran Pemerintah Dalam Mengembangkan Wisata Malino Sebagai “Beautiful Malino” Di Kabupaten Gowa. Jurnal Ilmiah Paranata Edu, Volume 1 No 1, 57-68. Retrieved from https://www.semanticscholar.org/paper/PERAN-PEMERINTAH-DALAM- MENGEMBANGKAN-WISATA-MALINO-Atrianingsi- Lahi/f58106d222cc8e64a9fa05e8b8ffd84e2ea1827a

BNPP. (2021). Temajuk Perlu PLB Untuk Dukung Sektor Pariwisata dan Ekonomi di Perbatasan RI-Malaysia. PPID BNPP. Retrieved from http://ppid.bnpp.go.id/news/newsdetail/1241/temajuk-perlu-plb-untuk-dukung

-sektor-pariwisata-dan-ekonomi-di-perbatasan-rimalaysia

Butar-Butar, G.Y. (2023, November 21). (D. Safitri, Interviewer)

Emka, K. (2021). Membangun Pariwisata di Ekor Pulau Kalimantan. detiknews.

Retrieved from https://news.detik.com/kolom/d-5873406/membangun pariwisata-di-ekor-pulau-Kalimantan

Faizal. (2023, Oktober 24). (D. Safitri, Interviewer)

Harnisch, S., Cornelia Frank., and Hanns W. Maull. 2011. Role Theory in International

Relations: Aproaches and Analysis. USA: Routledge.

Irawan, Yohanes Kurnia, and I Made Asdhiana. (2017). Tujuan Wisata Kelas Dunia di Perbatasan Itu Bernama Temajuk. KOMPAS.com. Retrieved from https://travel.kompas.com/read/2017/11/10/151100227/tujuan-wisata-kelas

dunia-di-perbatasan-itu-bernama-temajuk?page=all

KOMPAS TV. (2021). Penyu Bertelur di Pantai Temajuk Sambas. Retrieved from https://www.kompas.tv/regional/182793/penyu-bertelur-di-pantai-temajuk- sambas

Laminating, M.C. (2023, November 17). (D. Safitri, Interviewer) Mardiana. (2023, November 16). (D. Safitri, Interviewer)

Nurita, Mulatsih, S., & Ekayani, M. (2015). Wisata Alam Berbasis Masyarakat Sebagai Upaya Pelestarian Penyu di Pantai Temajuk Kawasan Perbatasan Kalimantan Barat. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan, Vol. 2 No. 3. Retrieved from https://journal.ipb.ac.id/index.php/jkebijakan/article/view/12578

Padak, J., & Atem. (2017). Tourism Development in Temajuk: Reveal the Tourism Potential in Borderland Indonesia and Malaysia. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, Vol. 7, No. 12, 1053-1060. Retrieved from https://hrmars.com/papers_submitted/3734/Tourism_Development_in_Temajuk_ Reveal_the_Tourism_Potential_in_Borderland_Indonesia_and_Malaysia.pdf

Prasetiya, B. (2023, Oktober 23). (D. Safitri, Interviewer)

Prokkola, E.-K. (2010). Borders in tourism: The transformation of the Swedish-Finnish border landscape. Current Issues in Tourism, 13(3), 223-238.

Sugiyono. 2022. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta. Timothy, D. J. (2001). Tourism and Political Boundaries. London: Routledge. Wohlmuther, C., & Winterstainer, W. (2014). International Handbook on Tourism and

Peace. Vienna: World Tourism Organization.




DOI: http://dx.doi.org/10.26418%2Fproyeksi.v29i1.3447

Article Metrics

Abstract view : 1226 times
PDF 43 - 56 - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License.

View My Stats 

 

INDEXING