PERAN BALI DEMOCRACY FORUM (BDF) DALAM MENGHADAPI BERBAGAI TANTANGAN DEMOKRASI DI ASIA PASIFIK (2008-2014)

Maria Adisti, Jumadi Jumadi, Ori Fahriansyah

Abstract


Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang menggambarkan peran dari institusi internasional berupa Bali Democracy Forum (BDF) dalam menghadapi berbagai tantangan demokrasi di Kawasan Asia Pasifik pada tahun 2008 hingga 2014. Demokrasi merupakan sebuah bentuk pemerintahan dimana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat. Dalam penyelenggaraan demokrasi, terdapat banyak aspek di dalamnya, seperti sosial, politik, ekonomi dan aspek lainnya yang berkaitan dengan kehidupan bernegara. Pada praktiknya di Asia Pasifik, demokrasi tidak terlepas dari berbagai tantangan dan masalah sehingga diperlukan solusi untuk menghadapinya. Masalah tersebut dapat berupa masalah internal suatu negara dalam tubuh pemerintahannya, masalah hak asasi manusia, keamanan, perdamaian, isu transnasional dan masalah lainnya. Sebagai sebuah institusi yang bergerak pada demokrasi, Bali Democracy Forum (BDF) memiliki tujuan untuk menciptakan kehidupan demokrasi yang lebih baik di kawasan Asia Pasifik dengan mengedepankan sifat inklusif. BDF sebagai sebuah institusi berusaha untuk menjalankan perannya dalam membangun demokrasi di kawasan yang dilakukan melalui forum tahunan yang dimulai pada tahun 2008, termasuk melalui berbagai program lainnya. Untuk mengetahui peran BDF sebagai sebuah institusi, peneliti menggunakan Teori Neoliberalisme Institusional oleh Robert O. Keohane (1989) dan konsep demokrasi yang tertuang dalam Three Founding Pillars oleh PBB, yakni peace and security, human rights dan development. Melalui analisis yang dilakukan, diketahui bahwa BDF telah menjalankan perannya, yakni menyediakan aliran informasi dan kesempatan negosiasi, memperkuat harapan yang muncul tentang kesolidan dan kesepakatan internasional, dan meningkatkan kemampuan pemerintah memonitor kekuatan lain dan mengimplementasikan komitmennya sendiri.

Kata Kunci: Bali Democracy Forum Asia Pasifik; Tantangan Demokrasi; Teori Neoliberalisme Institusional


Full Text:

PDF

References


Buku:

Ethridge, M.E. dan Handelman, Howard. (2016). Politikdalam Dunia yang Berubah. Bandung: Nusa Media.

Jackson, Robert dan Sorensen, Georg. (2005). PengantarStudiHubunganInternasional. Yogyakarta: PustakaPelajar.

Keohane, Robert. (1989). Neoliberal Institutionalism: A Perspective on World Politics. International Institutions and State Power: Essays in International Relations Theory, Boulder, CO, San Francisco, CA and London: Westview Press, 1–20.

Levitsky, Steven dan Ziblatt, Daniel. (2019). BagaimanaDemokrasi Mati. Jakarta; PT GramediaPustaka Utama.

Nuraeni,DeasySilvya, dan Arifik Sudirman. (2010). RegionalismedalamStudiHubunganInternasional. Yogyakarta: PustakaPelajar.

Sugiyono. (2017). MetodePenelitianKuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Dokumenresmi:

Bali Democracy Forum. 2018. “Bali Democracy Forum”.

Bali Democracy Forum I. 2008. “Building and Consolidating Democracy: A Strategig Agenda for Asia”. Speeches and Proceedings.

Bali Democracy Forum II. 2009. “Promoting Synergy betweenDemocracy and Development in Asia: Prospect for Regional Cooperation”. Speeches and Proceedings.

Bali Democracy Forum III. 2010. “Democracy and the Promotion of Peace and Stability”. Speeches and Proceedings.

Bali Democracy Forum IV. 2011. “Enchancing Democratic Participation in a Changing World: Responding to Democratic Voices”. Speeches andProceedings.

Bali Democracy Forum V. 2012.“Advancing Democratic Principles at the Global Setting: How Democratic Global Governance Contributes to International Peace and Security, Economic Development, and Effective Enjoyment of Human Rights”. Speeches and Proceedings.

Bali Democracy Forum VI. 2013. “Consolidating Democracy in Pluralistic Society”. Speeches and Proceedings.

Economist Intelligence Unit. 2008. “The Economist Intelligence Unit’s Index of Democracy 2008”

Institute for Peace and Democracy (IPD). 2013. Comprehensice Program Report 2012.

Institute for Peace and Democracy (IPD). 2014. Comprehensice Program Report 2012.

Setkab.go.id. 2014. Opening Statement By Dr. Susilo Bambang Yudhoyono, President RI in Bali Democracy Forum VII. Diakses pada 20 Agustus 2021.

UK.Gov. 2015. Statement by Ambassador Mark Lyall Grant of the UK Mission to the UN.

Makalah, Skripsi, Tesis, Disertasi, LaporanPenelitian:

Prasetyo, Alex. (2018). Kebijakan Politik Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Tahun 2004-2009. Skripsi, Universitas Jember.

Rahman, Vanny El. (2017). “Pengaruh Bali Democracy Forum Terhadap Transisi Demokrasi Myanmar Periode 2012-2014”. Skripsi, Universitas Islam Negeri Jakarta.

Internet (artikeldalamjurnal online):

Anggraeni, Yolla dan Indrawati. (2020). Diplomasi Publik Indonesia Melalui Bali Democracy Forum Sebagai Bagian Dari Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia.ISSN 2541-318X. (Online) (http://journal.uta45jakarta.ac.id/diakses 1 Februari 2021)

Kharisma, Bayu. (2014).Good Governance sebagai Suatu Konsep dan Mengapa Penting dalam Sektor Publik dan Swasta (Suatu Pendekatan Ekonomi Kelembagaan). Jurnal Buletin Studi Ekonomi (Online), Vol. 19, No.1. (https://media.neliti.com, diakses 10 Oktober 2021)

Lie, Wilyam dan Siagian, Muhnizar. 2018. “Indonesian Interests in Bali Democracy Forum (BDF)”. Journal of Advances of Social Science, Education, and Humanities Research (Online), Volume 241 DOI:10.2991/icosaps-18.2018.15(http://researchgate.net/, diakses 18 Februari 2021)

Tulisan/beritadalam Koran

Antaranews. 2014. Bali Democracy Forum VII ResmiDitutup, hlm. 1.


Article Metrics

Abstract view : 582 times
PDF - 451 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Pemimpin Umum/Penanggung Jawab

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura

Wakil Pemimpin Umum

Wakil Dekan 1 Bidang Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura

Dewan Penyunting Kehormatan

Dr.H,Martoyo, MA, Dr.Herlan, M.Si, Dr.Dedi Kusnadi, M.Si, Drs.Sabran Achyar, M.Si, Prof.Dr. Sy. Ibrahim Alqadrie, Prof. Dr. A B Tangdililing, M.A., Prof. Dr. Arkanudin, M.Si, Prof. Dr. Redatin Parwadi, M.A, Dr.Lukman Jafar, M.Si, Drs.Sukamto,M.Si, Dr.Hj.Hardilina,M.Si, Dr.H.Mochtaria M.Noh, M.Si, Dr.Ngusmanto (Scopus ID: 57191224744)

Dewan Penyunting (Editorial Board)

Dr.Ira Patriani, Dr.Rusdiono, M.Si, Dra.Kartika Ningtyas, M.Si, Drs.Asmadi, M.Si, Bima Sujendra, M.Si, Dewi Utami, M.Si, Ully Nuzullian, M.Si, Dr.Hasanah, Dr.Ema Rahmaniah, Dr.Sri Maryuni, M.Si, Dr.Nurfitri Nugrahaningsih, M.Si, Dra.Yulianti, M.Si, Dra.Syarmiati, M.Si, Dr.Pardi, M.Si, Dr.Indah Listyaningrum,M.Si, Viza Juliansyah, S.Sos., M.A.