PERAN KIAI DALAM POLITIK PADA MASYARAKAT DI DESA KUALA MANDOR A KECAMATAN KUALA MANDOR B KABUPATEN KUBU RAYA

Abstract

Skripsi ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran kiai dalam politik khususnya di Desa Kuala Mandor A Kecamatan Kuala Mandor B Kabupaten Kubu Raya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan metodologi kualitatif. Informan dalam penelitian ini ditentukan dengan teknik purposif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara (interview), dan dokumentasi. Sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Patoni (2014) tentang peran kiai dalam politik, yaitu: melakukan peran advokasi, menjadi mitra pemerintah, sebagai rujukan, dan sebagai mediator. Berdasarkan hasil penelitian fenomena meningkatnya transformasi peran kiai yang semula sebagai makelar budaya setelah reformasi meluas menjadi makelar politik atau bahkan aktor politik. Kharisma ketokohan seorang kiai lebih dipercaya dan dipatuhi oleh masyarakat, bukan hanya dalam masalah spritualitas saja, tetapi juga dalam keikutsertaan masyarakat dalam menentukan hak suara memilih dalam pesta politik. Kiai dengan segala aspek positif dan negatifnya baik tingkat nasional maupun lokal memiliki peran yang sangat signifikan dalam pemilihan umum ataupun pemilihan kepada daerah.

Kata Kunci: Peran Kiai, politik lokal, masyarakat politik