LIMA KELUARGA DALAM SATU RUMAH (ETNOGRAFI KELUARGA MADURA PERANTAUAN) KELURAHAN BATU LAYANG KECAMATAN PONTIANAK UTARA

ROHMATUL WASI’AH NIM. E1121141032

Abstract


Masyarakat Madura perantauan yang tinggal bersama dengan keluarga lain dalam satu rumah merupakan hal yang wajar. Hal ini disebabkan adanya suatu ikatan emosional sebagai warga perantauan yang berasal dari daerah yang sama  pulau Madura. Ukuran rumah dan batas ruang dalam rumah tidak ada sekat. Meskipun demikian dalam upaya melakukan semua aktivitas baik yang berkaitan dengan masalah privasi maupun dalam hal mengurus rumah selalu dilakukan bersama-sama. Hal itu membuktikan bahwa ikatan emosional dan saling tolong menolong cukup tinggi diantara sesama mereka. Fenomena tersebut terjadi di Kelurahan Batu Layang. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena  keluarga Madura perantauan, pola kehidupan yang berbeda dalam satu rumah, karena disebabkan oleh ukuran rumah dan fasilitas rumah. Dalam pelaksanaan penelitian penulis menggunakan metode etnografi sehingga didalamnya dapat  mendeskripsikan hasil-hasil penelitian yang diperoleh secara menyeluruh. Dengan jenis penelitian deskriptif dan juga pendekatan kualitatif. Instrumen pengumpulan data yang digunakan ialah pedoman observasi, pedoman wawancara dan dokumentasi sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah lima keluarga yang menghuni satu rumah yaitu suami-istri dari lima keluarga yang menempati rumah di Kelurahan Batu Layang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melakukan semua aktivitas  dilakukan bersama-sama hal itu didasarkan oleh ikatan emosional dan saling tolong menolong. Pembagian waktu pekerjaan rumah tangga dan diluar rumah untuk memenuhi kebutuhan alokasi waktu dari pagi sampai sore, dapat dilakukan dengan baik, meskipun pada akhirnya mempunyai beban yang cukup berat untuk memenuhi kebutuhannya di perantauan dan di kampung halamannya. Dalam memenuhi kebutuhan lahir-batinnya sebagai seoranga suami istri masih menunggu keluarga satu atau keluarga yang lainnya keluar (bekerja atau beraktivitas diluar). Dan itu hanya dilakukan disiang hari ketika malam hari ingin berhubungan intim mereka mencari ruang kosong seperti dapur, karena dalam rumah tersebut ruang kosong hanya dapur. Faktor penyebab tinggal bersama dalam satu rumah keluarga Madura perantauan ialah faktor ikatan emosional dan faktor ekonomi.

Kata-kata kunci:  Lima Keluarga, Madura, Perantauan


Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view : 1467 times
PDF - 1392 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.