SISTEM ROYONG PADA MASYARAKAT PETANI DI DESA MAKKAWING KECAMATAN BALAI KEBUPATEN SANGGAU

Abstract

Desa Makkawing merupakan desa yang pada umumnya masyarakatnya bekerja sebagai petani padi yang pengerjaan sawahnya menggunakan sistem Royong yaitu sistem kerja berbasis gotong Royong atau saling bantu-membantu dalam pengerjaan sawah mereka. Masalah modernisasi membuat kebersamaan masyarakat petani di desa Makkawing menurun dan perlahan meninggalkan sistem Royong tersebut. Tujuan dalam penelitian ini, yaitu untuk menganalisis sistem Royong pada masyarakat petani di desa Makkawing serta mendeskripsikan unsur-unsur solidaritas mekanik yang ada dalam sistem Royong tersebut. Manfaat praktis  penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan menambah wawasan masyarakat petani di desa Makkawing dalam mempertahankan kearifan lokalnya, yaitu sistem Royong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini,yaitu masyarakat petani padi di desa Makkawing yang menggunakan sistem Royong. Hasil penelitian ini menggambarkan tentang proses sistem Royong yang dilakukan oleh masyarakat di desa Makkawing. Dalam sistem Royong yang ada pada masyarakat petani di desa Makkawing terdapat unsur solidaritas mekanik yaitu terdapat kesadaran kolektif pada masyarakat petani di desa Makkawing, memiliki rasa kebersamaan antar masyarakat petani di desa Makkawing dalam proses pengerjaan sawah mereka, dan pemberlakuan hukum yang bersifat represif. Faktor penghambat penggunaan sistem tersebut, yaitu masalah modernisasi dan materialisme. Terlepas dari faktor penghambat tersebut, tradisi dan ikatan kekeluargaan menjadi faktor pendukung penggunaan sistem Royong.

Kata Kunci: Sistem Royong, Usaha tani padi.