KONFLIK SOSIAL PENGEMBANGAN SARANA AIR BERSIH BERBASIS SWADAYA MURNI DI DUSUN BINJAI DESA BINJAI KECAMATAN TAYAN HULU KABUPATEN SANGGAU

Abstract

Kristina Tutiek : Konflik Sosial Pengembangan Sarana Air Bersih Berbasis Swadaya Murni di Dusun Binjai, Desa Binjai, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau Skripsi Program Studi Pembangunan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tanjungpura Pontianak 2021.

Air bersih merupakan kebutuhan dasar manusia, sehingga ketersediaannya sangatlah penting. Tetapi dalam penyediaan sarana air bersih yang tidak merata ini sering terjadi di daerah-daerah pedesaan. Tidak merata nya sarana air bersih ini bisa menimbulkan berbagai bentuk konflik di antar masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengungkapkan secara langsung penyebab terjadinya konflik sosial di antara masyarakat serta penyebab tidak meratanya sarana air bersih dilingkungan tempat tinggal masyarakat. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian terdiri dari pengurus air dan beberapa masyarakat. Adapun untuk pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data adalah suatu proses pengumpulan data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan hasil kesimpulan. Hasil penelitian yang ditemukan adalah tidak meratanya sarana air bersih yaitu terdapat pipa-pipa saluran yang kurang, bendungan air yang tidak memadai, beberapa masyarakat tidak bersikap displin dalam pemakaian air bersih, tidak saling menghargai satu sama lain antara masyarakat. Kecemburuan sosial yang terjadi adalah perdebatan adu mulut antara masyarakat serta rasa iri yang timbul dalam masyarakat yang tidak mendapatkan sarana air bersih. Dalam mendamaikan masalah yang terjadi dalam kelompok masyarakat, para tokoh masyarakat membuat rencana berupa pembuatan proposal mohon bantuan dana untuk pemeliharaan bendungan air serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai sarana air bersih serta bersikap displin dalam pemakaian air bersih. Adapun saran yang diberikan supaya pengurus air beserta masyarakat bisa bekerja sama dengan baik dalam pemeliharaan sarana air bersih, dan terkhusus untuk masyarakat agar bisa lebih meningkatkan rasa kekeluargaan serta mengutamakan sikap saling menghargai.

Kata Kunci: Konflik, Kecemburuan, Air Bersih