AUDIT HUBUNGAN MASYARAKAT BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KETENAGAKERJAAN PONTIANAK (Studi Kasus Hubungan Media BPJS Ketenagakerjaan Pontianak dengan Pontianak Post dan Suara Pemred)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan hubungan media yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan Pontianak, mengingat masih minimnya kegiatan hubungan media yang dilakukan oleh Humas dan rendahnya publisitas yang didapatkan BPJS Ketenagakerjaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teori yang digunakan sebagai pisau analisis adalah teori dari Frank Jefkins (2003:116) tentang prinsip-prinsip hubungan pers yaitu: memahami dan melayani media, membangun reputasi sebagai orang yang dapat dipercaya, menyediakan salinan yang baik, bekerjasama dalam penyediaan materi, menyediakan fasilitas yang memadai dan membangun hubungan secara personal yang kokoh.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam melayani media, Humas menjadi fasilitator dalam menghubungkan antara wartawan dengan karyawan yang mempunyai wewenang untuk memberikan informasi. Dalam membangun reputasi Humas menyatakan tidak ada kegiatan khusus untuk membangun reputasinya, sedangkan ketika menyediakan salinan yang baik, berita yang diberikan bukan hanya dari daerah namun berita dari pusat juga diberikan kepada pihak wartawan. Humas mengundang wartawan ketika mengadakan acara dalam melakukan kerjasama dalam penyediaan materi. Humas dalam menyediakan fasilitas yang memadai diantaranya memberikan internet yang bebas diakses oleh wartawan, dan Humas melakukan kontak secara pribadi untuk membangun hubungan personal yang kokoh.

Kata-kata kunci: Audit Humas, Hubungan media, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial(BPJS) Ketenagakerjaan Pontianak.