PERUBAHAN MATA PENCAHARIAN MASYARAKAT PERBATASAN SETELAH PEMBANGUNAN POS LINTAS BATAS NEGARA (PLBN) DI DESA ENTIKONG KECAMATAN ENTIKONG

Abstract

Perubahan Mata Pencaharian Masyarakat Perbatasan Setelah Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau.Metode pengolahan data dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan pencaharian masyarakat perbatasan dan untuk mengetahui apa motivasi mereka beralih mata pencaharian. Dalam skripsi ini menjelaskan apa yang menjadi penyebab dan bagaimana masyarakat yang sebagian besar mulanya bermata pencaharian sebagai petani beralih mata pencaharian sebagai buruh pikul di sekitar PLBN Entikong. Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang di bangun oleh pemerintah menyebabkan meningkatnya perdagangan jalur resmi namun tidak mengurangi jumlah perdagangan melalui jalur yang ilegal dikarenakan peraturan yang berlaku. Untuk menghindari petugas beacukai para pedagang yang akan membawa barang masuk kewilayah Indonesia menggunakan jasa buruh pikul yang melintasi jalur hutan sekitar PLBN, semakin meningkatnya pedagang yang membutuhkan jasa pikul menyebabkan banyak masyarakat beralih mata pencaharian sebagai buruh pikul dengan berbagai kendala yang dihadapi, mulai dari jalan yang terjal hingga petugas yang berjaga di hutan. Masyarakat yang semulanya bertani beralih menjadi buruh pikul karena penghasilan sebagai buruh pikul bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari

Kata kunci : Masyarakat Perbatasan, Pos Lintas Batas Negara, Buruh Pikul.